Selain copy film berdurasi 7 menit 22 detik itu, petugas juga sudah mengantongi nama pemeran dan penyebarnya. Diduga “aktor dan aktris” film panas itu berasal dari salah satu sekolah (SMP) di wilayah Kecamatan Talun.
“Namun karena diduga berstatus sebagai pelajar, kita tidak bisa membeberkanya secara vulgar,“ ujar Kasatreskrim Polres Blitar Ajun Komisaris Polisi Edy Herwiyanto kepada wartawan, Senin (2/5/2011).
Dalam file berkapasitas 7,5 MB dengan judul Cewek SMP Talun Icik-Icik itu memperlihatkan gambar dua anak baru gede (ABG) lain jenis yang sedang melakukan adegan intim, lazimnya pasangan suami istri (pasutri).
Paras ABG perempuan tersebut lebih banyak tersorot kamera yang diduga berasal dari perangkat ponsel. Perbuatan asusila tersebut sepertinya bukan kali pertama mereka lakukan.
“Kita juga akan memastikan apakah video itu diambil sendiri atau memang ada pihak ketiga yang melakukanya,“ terang Edy.
Melihat suasana yang sepi, lokasi film mesum tersebut diduga dilakukan di sebuah rumah kosong. Selain sepi, beberapa permukaan tembok ruangan itu terlihat belum terbungkus semen.
Penyebaran video mesum itu diduga kuat melalui antar ponsel dengan memanfaatkan fasilitas bluetooth dan infra red. “Yang pasti penyebar video mesum ini akan dijerat seara hukum,“ tegas Edy.
Triono (15), salah seorang pelajar SMP Negeri Blitar, mengakui jika penyebaran film hot tersebut melalui antar ponsel. Dan apa yang ditontonya itu sudah menjadi rahasia umum di kalangan pelajar Blitar.
“Sekira dua hingga tiga harian ini beredarnya. Dan hampir semua siswa yang ponselnya ada fasilitas bluetooth-nya juga punya,“ tuturnya enteng.
Sumber: http://www.goinfotainment.com/skandal/heboh-video-mesum-siswi-smp-blitar.html
0 comments:
Post a Comment