Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Berkat Penisilin, Fleming Menyelamatkan Churcill

Apa hubungannya Alexander Fleming selaku penemu penicilin dengan Winston Churcill, Tokoh besar Inggris selama Perang Dunia II? Begini ceritanya.

Suatu hari Hugh Fleming, seorang petani Skotlandia yang miskin sedang asyik mencangkul, ketika mendengar rintihan minta tolong tak jauh dari kebunnya. Segera ia berlari ke arah suara tersebut dan mendapati seorang bocah kecil terperosok ke dalam genangan lumpur sampai di pinggangnya. Dengan bantuan tongkat ia berhasil menyelamatkan bocah tersebut.


Pada hari berikutnya datang seorang bangsawan dan rombongannya ke rumah si petani. Sang bangsawan menawarkan hadiah kepada si petani karena telah menyelamatkan nyawa putranya kemarin. Tapi tawaran itu ditolak. Persis ketika itu anak si petani keluar dari kamarnya.

Melihat ada bocah di dalam rumah tersebut, si bangsawan mengajukan tawaran lain, “Kalau begitu berilah saya kesempatan untuk menyekolahkan anak Anda agar mendapat pendidikan yang layak. Kalau bocah ini punya sifat seperti ayahnya, pastilah nantinya ia tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang bisa Anda banggakan.”
Si petani pun setuju.

Beberapa tahun berlalu. Si anak petani tersebut berhasil lulus dari St. Mary’s Hospital Medical School, London.

 
Nama anak petani ini : Alexander Fleming, yang tak lain adalah penemu penisilin. yaitu sejenis antibiotik yang dihasilkan oleh jamur Penicillium notatum. Zat temuannya ini dapat digunakan untuk membunuh banyak jenis bakteri yang berbahaya bagi tubuh manusia.

Setahun kemudian, putra si bangsawan sakit keras terkena pneumonia. Untunglah nyawanya tertolong berkat penisilin. Siapakah bangsawan tersebut? Tak lain, Lord Randolph Churchill dan putranya, siapa lagi kalau bukan Winston Churchill.

Bayangkan, bila Winston Churcill saat itu tak tertolong oleh Fleming maka tak ada Perdana Menteri Inggris yang berperan besar pada kemenangan Sekutu terhadap Jerman di PD II.

Perbuatan baik memang akan berbuah manis, walau kita tak tahu kapan bisa mendapat manfaat atau imbalan dari perbuatan baik yang kita buat.

Jadi, jangan ragu untuk berbuat baik, ya.


Sumber: intisari online

7 Pelaut Wanita Terhebat di Dunia

Dunia pelaut selalu identik menjadi milik kaum lelaki. Memang wajar, mengingat kerasnya hidup di atas kapal laut selama berbulan-bulan, ditambah tantangan alam seperti badai yang bisa menyergap tiba-tiba.


Siapa sangka, sesungguhnya ada wanita-wanita hebat yang tercatat sebagai pelaut ulung. Bahkan seorang Laksmana perempuan dari tanah rencong termasuk diantaranya.

Simak daftarnya berikut ini:



1. Grace O’ Malley (1530 - 1603)




Dianggap salah satu pelaut wanita terbaik di dunia, wanita kelahiran Irlandia ini menjadi pelaut secara keturunan setelah kematian ayahnya. Tapi ketika dia melakukan itu, dia tidak hanya melaut untuk melakukan apa yang ia cintai, tetapi juga untuk membuktikan kepada dunia bahwa dia hanya ingin membuktikan bahwa dia lah yang terbaik dari semua rekan-rekan lelakinya yang juga pelaut.

Sejarah dunia mencatat Grace sebagai perempuan "bajak laut" terhebat dunia. Tidak ada yang menyangkal kenyataan bahwa keterampilan berlayarnya lebih baik daripada kebanyakan pria pelaut pada waktu itu, maka hal itu membuatnya seperti bajak laut yang ulung. Bajak laut atau tidak, Grace O' Malley terus menjadi salah satu pelaut wanita terbaik di dunia.


2. Skipper Thuridur

 

Thuridur Einarsdottir lahir tahun 1777, terkenal sebagai kapten nelayan wanita dari Islandia. Di usia 11 tahun, ia mulai ikut berlayar dengan ayahnya. Sejak itulah karirnya sebagai pelaut dimulai.

Keahliannya menjinakkan laut dalam cuaca yang sangat ekstrim semakin membuat namanya populer, julukan "Skipper" sebagai penanda Thuridur adalah seorang kapten (Skipper = kapten/juragan, eng.) Karirnya terus berlanjut hingga pensiun di usia 63. Keunikan Thuridur lainnya, ia juga mempunyai anak buah kapal yang juga kaum perempuan.

Begitu hebatnya Thuridur, namanya tetap dikenang sampai sekarang. Replika kabin kapalnya bahkan dibuat di tempat kelahirannya, Stokkeseyri untuk mengenang kehebatannya.


3. Krystyna Chojnowska- Liskiewicz
 



Pada tanggal 21 April 1978, terjadi catatan sejarah yang tidak pernah dilupakan di dunia. Krystyna Chojnowska-Liskiewicz, lahir 15 Juli 1936 di Polandia adalah wanita pertama yang berlayar sendirian (solo) di seluruh dunia. Dia berlayar dari Kepulauan Canary pada tanggal 28 Februari 1976, dan kembali pada tanggal 21 April 1978, menyelesaikan perjalanan mengelilingi dunia dengan jarak 31.166 mil laut (57.719 km) dalam 401 hari.


4. Naomi James

 

Naomi James lahir di Selandia Baru di sebuah peternakan domba yang terkurung daratan dan tidak belajar bagaimana caranya untuk berenang sampai usia 23 tahun, namun dia berhasil memecahkan rekor dunia dengan berlayar sendirian (solo) mengelilingi dunia selama 272 hari. Dia belajar berlayar dari suaminya sendiri, Rob James yang menikahinya setelah dia kembali dari perjalanan berkeliling dunia itu.


5. Kay cottee
 


Kabarnya, Kay disebut sebagai pelaut wanita terbaik jaman sekarang. Pelaut wanita asal Australia ini membuat dunia duduk melihat kehadirannya dari perjalanan keliling dunia dengan berlayar sendirian (solo) dalam waktu 189 hari. Pelayaran dalam waktu 189 hari itu membuat namanya menjadi pelaut wanita teratas yang berhasil mengelilingi dunia dengan berlayar sendirian.



6. Laura Dekker

 



Di abad 21, mungkin Laura Dekker bisa dibilang sebagai pelaut wanita termuda yang berlayar mengelilingi dunia seorang diri. Bayangkan, saat itu usianya baru 16 tahun.

Sebagai seorang remaja putri dari Belanda, Laura tiba di kepulauan Karibia, Saint Maarten, Sabtu 21 Januari 2012 satu tahun dan satu hari, setelah ia memulai pelayaran dengan kapal berukuran 11x5 meter, yang ia beri nama Guppy.

Remaja Belanda ini merayakan ulang tahunnya selama perjalanan. Perjalanan keliling dunia ini sempat ditentang oleh departemen pendidikan Belanda. Alhasil, Guinness World Records menolak untuk mengakui pelayaran itu karena tidak ingin memancing anak-anak muda lain mengambil risiko.

Yang menarik, Laura Dekker sendiri lahir di kapal dan pada usia enam tahun ia telah berlayar melintas danau seorang diri. Pada usia 13 tahun, ia berlayar dari Belanda ke Inggris. Ia kemudian memutuskan untuk mencari tantangan lain dengan berlayar keliling dunia, seorang diri.

Orang tua Laura pada mulanya menolak namun akhirnya sepakat untuk mendukung permintaannya. Pemerintah Belanda sempat mengajukan kasus ini ke pengadilan yang memutuskan untuk mencegah rencana Laura ini karena ia terlalu muda untuk berlayar di lautan seorang diri. 

Setelah berjuang lama melalui proses hukum, Laura akhirnya memenangkan hak untuk berlayar dengan persyaratan ia harus menjalani latihan pertolongan pertama dan setuju untuk mengikuti pelajaran dari jauh.



7. Laksamana Malahayati



Namanya memang belum dikenal secara luas, apalagi media barat tak mencatatnya. Tak heran, Laksamana Malahayati tidak masuk dalam daftar "Pelaut Wanita Hebat Dunia". 

Padahal, sebagai pelaut dan pejuang wanita, Malahayati memimpin 2.000 orang pasukan Inong Balee (janda-janda pahlawan yang telah tewas) berperang melawan kapal-kapal dan benteng-benteng Belanda tanggal 11 September 1599 sekaligus membunuh Cornelis de Houtman dalam pertempuran satu lawan satu di geladak kapal.

Prestasi ini membuatnya mendapat gelar Laksamana, sehingga ia kemudian lebih dikenal dengan nama Laksamana Malahayati

Advertise

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Blog Archieve